HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO

HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO - Hallo semuanya Pembaca Berita, Pada postingan berita kali ini yang berjudul HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO, telah di posting di blog ini dengan lengkap dari awal lagi sampai akhir. mudah-mudahan berita ini dapat membantu anda semuanya. Baiklah, ini dia berita terbaru nya.

Judul Posting : HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO
Link : HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO
Haji Oemar Said Cokroaminoto lahir di desa Batur Ponorogo Jawa Timur pada tanggal 16 Agustus 1883. Seperti layaknya anak-anak pribumi Indonesia pada waktu itu yang ingin maju, setelah menyelesaikan sekolah rakyat, beliau terus melanjutkan pendidikan ke OSVIA.yaitu sekolah calon pegawai pemerintah pada waktu itu.

Selesai menempuh pendidikan dengan baik pada tahun 1902 beliau memulai dengan karirnya sebagai pegawai pemerintah di Ngawi. Jabatan yang dipegang adalah sebagai JURU TULIS. Dan beberapa lama kemudian beliau memilih pindah ke Surabaya dan bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan dagang.

Setelah bekerja di Surabaya beliau bertemu dengan seorang pejuang yang lain. Yaitu Haji Samanhudi, si pendiri dan pemimpin SARIKAT DAGANG ISLAM (SDI). Dan atas dasar perkenalan yang berlanjut dengan hubungan saling bantu-membantu, akhirnya Haji Oemar Said Cokroaminoto menjadi anggota Sarikat Dagang Islam.

Selama menjadi anggota Sarikat Dagang Islam H.O.S Cokroaminoto memperoleh banyak pengertian dan keuntungan. Dan atas usul saran dari H.O.S Cokroaminoto ini pula akhirnya Sarikat Dagang Islam diganti nama menjadi SARIKAT ISLAM. Menurut pendapat H.O.S Cokroaminoto organisasi dengan nama “dagang” tentu segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh organisasi itu sangat terbatas. Supaya daya jangkauan dan kegiatan organisasi tersebut lebih kuat nama dagang yang terlibat didalamnya perlu dihilangkan.

Karena pandangan H.O.S Cokroaminoto itu kemudian pada tanggal 10 september 1912 nama Sarikat Dagang Islam diganti menjadi Sarikat Islam. Sejak berdirinya Sarikat Islam itu pula nama H.O.S Cokroaminoto ditetapkan sebagai pengemudi organisasi. Mula-mula sebagai komisaris, kemudian berpindah menjadi ketua.

Dalam kepemimpinan H.O.S Cokroaminoto Sarikat Islam mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perkembangannya cenderung lebih mapan ketimbang saat masih bernama Sarikat Dagang Islam. Menghadapi kenyataan seperti pemerintah Belanda mulai timbul kekawatirannya. Karena itu pemerintah Belanda segera menghalang-halangi supaya Serikat Islam tidak berkembang dan bergerak yang lebih mapan. Bila perlu harus di basmi agar tidak berkembang.

Langkah terutama yang diambil oleh pemerintah penjajah Belanda, pemerintah membatasi kekuasaan pengurus pusat. Pengurus-pengurus Sarikat Islam yang ada di daerah juga diawasi dengan ketat. Dengan cara demikian perkembangan Sarikat Islam menjadi sangat terhambat. Kesenjangan kegiatan antara Sarikat Islam yang ada di pusat dan daerah menjadi dapat dirasakan. Sedangkan di sisi lain H.O.S Cokroaminoto selalu ketua organisasi tak henti-hentinya berjuang keras demi membela kepentingan rakyat dan anggotanya.

Dalam perkembangan berikutnya pada 1916 H.O.S Cokroaminoto dalam konggres Sarikat Islam mulai meningkatkan usahanya. Yaitu mulai melakukan pembentukan pemerintahan sendiri. Dan sebagai reaksi di pemerintah Belanda Gubernur jenderal WAN LIMBURG STIRUM segera mengambil sikap. Keberadaan organisasi itu dinilai sebagai organisasi yang membahayakan bagi kedudukan penguasa Belanda. Tekanan dan pengawasan terhadap Sarikat Islam semakin diperketat.

Meski meperoleh pengawasan yang sangat ketat dari penguasa Belanda H.O.S Cokroaminoto tidak mau mundur malah sebaliknya. Terbukti pada tanggal 25 Nopember 1918 H.O.S Cokroaminoto bersama tokoh-tokoh yang lain, antara lain Abdul Muis, Dr. Cipto Mangunkusuma, mengajukan nota kepada penguasa Belanda dengan beberapa tuntutan :

1. Pembentukan Dewan Negara harus menyertakan para wakil dari semua kerajaan yang ada.

2. Penguasa belanda harus bertanggungjawab terhadap Dewan Negara yang terdiri dari Wakil rakyat.

3. Bentuk pemerintahan yang bersifat sentralisasi akan diubah menjadi disentralisasi.

Akibat tuntutan dan permintaan nota dari organisasi Sarikat Islam kepada pemerintah Belanda ini tentu berakibat tidak menyenangkan bagi Belanda. Sarikat Dagang Islam dimulai berani mendiklat penguasa. Dianggap sebuah organisasi yang akan memnbuat negara dalam negara. Karena itu pada bulan September 1921 H.O.S Cokroaminoto ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara.

Meski hidup dalam penjara H.O.S Cokroaminoto tetap mampu berjuang. Dengan cara bersembunyi-sembunyi beliau msih mampu bekerja sama dengan para pejuang lain yang hidup di luar penjara. Dan yang sedikit menguntungkan dengan berbagai cara yang dapat beliau lakukan setelah mendekam dalam penjara selama tujuh bulan, beliau dibebaskan dan kembali lagi aktif memimpin organisasi yang dikelola.

Memang H.O.S Cokroaminoto adalah benar-benar seorang tokoh masyarakat. Beliau benar-benar orang yang dihargai, dihormati dan dapat dipercaya. Segala ucapan, perbuatan dan tingkah lakunya sangat pantas untuk diteladani. Oleh karena itu bagi penguasa Belanda menilai terhadap H.O.S Cokroaminoto sebagai DE ONGEKROONDE VAN JAVA. Artinya seorang raja yang tidak dinobatkan. Pengaruhnya yang sangat luas membuat beliau muncul sebagai seorang panutan.

Mungkin atas dasar pemikiran seperti itu, H.O.S Cokroaminoto adalah seorang panutan yang tidak ada duanya Raden mas Soekarni mengirimkan anaknya yang bernama Soekarno untuk di didik dan di asuhnya. Atas pengiriman itu H.O.S Cokroaminoto menerimanya dengan senang hati Soekarno dididik dan diasuh dengan baik sebagaimana empat anak kandungnya sendiri.

Hal lain yang perlu diketahui semenjak pindah di kota Ngawi dan hidup di kota Surabaya hampir seluruh waktunya semata-mata dicurahkan demi organisasi Sarikat Islam yang pada perkembangannya di kemudian hari kembali menjadi PARTAI SARIKAT ISLAM INDONESIA (PSII). Sebagai seorang pejuang beliau tetap tinggal di Surabaya hingga akhirnya wafat dengan tenang pada tanggal 17 Desember 1934 di kota Yogyakarta.


Demikianlah Info postingan berita HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO

terbaru yang sangat heboh ini HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian info artikel kali ini.

Anda sedang membaca posting tentang HAJI OEMAR SAID COKROMANINOTO dan berita ini url permalinknya adalah https://indodongeng.blogspot.com/2013/11/haji-oemar-said-cokromaninoto.html Semoga info lowongan ini bisa bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates: